Jan Olde Riekerink Ungkap Penyebab Dewa United Gagal Kalahkan 10 Pemain Persebaya di BRI Liga 1

Pertandingan antara Dewa United dan Persebaya Surabaya dalam lanjutan BRI Liga 1 pada hari Minggu lalu menjadi sorotan banyak penggemar sepak bola. Pertandingan tersebut berakhir dengan hasil imbang 1-1, meskipun Persebaya harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-30 setelah pemain mereka, Irfan Jaya, diusir keluar lapangan oleh wasit.

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, mengungkapkan beberapa alasan mengapa timnya gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dalam pertandingan ini. Salah satu alasan yang disoroti adalah kurangnya kreativitas dalam menyerang, terutama di paruh pertama pertandingan.

Riekerink mengakui bahwa timnya tidak mampu menciptakan peluang yang cukup berbahaya meskipun bermain dengan keunggulan jumlah pemain. Menurutnya, para pemainnya terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan dan kurang sabar dalam membangun serangan.

Selain itu, Riekerink juga menyoroti kelemahan dalam sektor pertahanan timnya. Ia mengatakan bahwa para pemainnya kurang disiplin dalam menjaga posisi dan memberikan ruang yang terlalu lebar bagi pemain Persebaya untuk menyerang. Hal ini memudahkan bagi Persebaya untuk tetap mengancam meskipun mereka bermain dengan 10 pemain.

Selain itu, Riekerink juga menyoroti performa pemain Persebaya yang bermain dengan semangat dan determinasi tinggi meskipun berada dalam situasi sulit. Ia mengakui bahwa Persebaya tampil dengan kekuatan yang luar biasa dan mampu mengimbangi Dewa United dengan jumlah pemain yang lebih sedikit.

Meskipun hasil pertandingan ini bisa dianggap sebagai kegagalan bagi Dewa United, Riekerink tetap berusaha melihat sisi positifnya. Ia mengapresiasi semangat dan kegigihan para pemainnya dalam mencoba memenangkan pertandingan. Ia juga berjanji akan bekerja lebih keras untuk memperbaiki kelemahan yang terlihat dalam pertandingan ini.

Pertandingan ini menjadi pelajaran berharga bagi Dewa United untuk terus berbenah dan meningkatkan performa mereka di pertandingan berikutnya. Riekerink menyadari bahwa tidak ada pertandingan yang mudah dalam kompetisi sepak bola dan setiap tim harus bekerja keras untuk meraih hasil yang diinginkan.

Dewa United memiliki potensi yang besar untuk meraih kesuksesan di BRI Liga 1 musim ini. Dengan bekerja sama dan berupaya keras, tim ini dapat mengatasi hambatan-hambatan yang muncul di sepanjang perjalanan mereka. Semoga Riekerink dan para pemain Dewa United dapat memperbaiki performa mereka dan meraih kemenangan di pertandingan selanjutnya.