Pada kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan menghadapi tim nasional Irak dalam persaingan yang sengit. Irak, sebuah negara yang memiliki sejarah panjang dalam persepakbolaan, memiliki beberapa pemain yang patut diwaspadai oleh Timnas Indonesia. Salah satunya adalah tiga pemain Irak yang pernah bermain di klub besar, Manchester United (MU).
Pemain pertama yang wajib diwaspadai adalah Ahmed Yasin. Pemain serba bisa ini pernah bergabung dengan akademi MU pada tahun 2011 dan berhasil menunjukkan bakatnya yang luar biasa. Meskipun tidak pernah bermain di tim utama MU, Yasin berhasil menarik perhatian klub-klub lain dan akhirnya bermain untuk tim-tim di Swedia dan Irak.
Yasin dikenal sebagai pemain yang lincah dan memiliki kecepatan yang sangat baik. Ia juga memiliki kemampuan dalam mengontrol bola dan membuat umpan-umpan akurat. Kemampuan teknisnya yang mumpuni membuatnya menjadi ancaman nyata bagi pertahanan lawan.
Pemain kedua yang patut diwaspadai adalah Osama Rashid. Rashid juga pernah bermain di akademi MU pada tahun 2011 sebelum akhirnya bermain untuk tim-tim di Swedia dan Irak. Rashid adalah seorang gelandang serang yang memiliki visi permainan yang luar biasa. Ia memiliki kemampuan dalam menciptakan peluang bagi rekan-rekannya dan juga mampu mencetak gol dari posisinya yang lebih ke belakang.
Rashid adalah pemain yang cerdas dalam membaca permainan dan seringkali mampu memberikan umpan-umpan yang akurat kepada rekan-rekannya. Ia juga memiliki tendangan yang keras dan akurat, yang membuatnya menjadi ancaman bagi pertahanan lawan.
Pemain ketiga yang harus diwaspadai adalah Justin Meram. Meram pernah bermain di akademi MU pada tahun 2010 sebelum akhirnya bermain di tim-tim di Amerika Serikat dan Irak. Ia adalah seorang penyerang yang memiliki kecepatan dan ketangkasan yang luar biasa. Meram juga memiliki kemampuan dalam menggiring bola dengan baik dan seringkali sulit untuk dihentikan oleh pemain lawan.
Meram adalah pemain yang tajam dalam mencetak gol dan seringkali mampu menciptakan peluang dari situasi yang sulit. Kecepatan dan ketangkasannya membuatnya menjadi ancaman bagi pertahanan lawan.
Dalam menghadapi tiga pemain Irak yang pernah bermain di akademi MU ini, Timnas Indonesia harus mempersiapkan strategi yang baik. Pertahanan harus waspada terhadap kecepatan dan kelincahan mereka, sementara serangan harus mencoba memanfaatkan celah yang bisa terbuka di pertahanan Irak.
Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan menjadi ujian yang berat bagi Timnas Indonesia. Namun, dengan persiapan yang matang dan fokus yang tinggi, Timnas Indonesia memiliki peluang untuk meraih hasil yang baik dan menghadapi pemain-pemain berbakat seperti Ahmed Yasin, Osama Rashid, dan Justin Meram dengan percaya diri.
