Semen Padang FC, tim sepakbola asal Padang, Sumatera Barat, kembali menghadapi skenario buruk pada musim 2021 ini. Setelah mengalami nasib yang sama pada musim 2019, di mana mereka langsung terdegradasi setelah promosi dari Liga 2, kini tim tersebut kembali berada di posisi yang sama.
Pada musim 2019, Semen Padang berhasil promosi ke Liga 1 setelah menjuarai Liga 2. Namun sayangnya, performa mereka di Liga 1 tidak begitu baik dan mereka langsung terdegradasi kembali ke Liga 2. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari masalah manajemen, keuangan, hingga performa pemain yang kurang konsisten.
Kini, pada musim 2021, Semen Padang kembali mengulang catatan buruk tersebut. Setelah promosi dari Liga 2, tim ini tampil cukup buruk di Liga 1. Mereka gagal mengumpulkan poin yang cukup untuk bertahan di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Sejauh ini, Semen Padang hanya mampu meraih beberapa kemenangan dan berada di posisi paling bawah klasemen sementara.
Situasi ini tentu sangat memprihatinkan bagi para suporter Semen Padang. Mereka harus kembali menyaksikan tim kesayangan mereka berjuang untuk menghindari degradasi. Apalagi dengan adanya pandemi COVID-19 yang membatasi akses suporter ke stadion, dukungan langsung bagi tim semakin berkurang.
Untuk menghindari skenario buruk yang sama seperti musim 2019, Semen Padang harus segera melakukan perbaikan di berbagai aspek. Mereka perlu meningkatkan kualitas pemain, memperbaiki manajemen dan keuangan tim, serta meningkatkan kerjasama antara semua pihak terkait. Hanya dengan kerja keras dan kesatuan, Semen Padang bisa menghindari degradasi dan kembali bersaing di Liga 1.
Semoga Semen Padang bisa segera bangkit dan menunjukkan performa terbaik mereka di sisa musim ini. Dukungan dari suporter dan semua pihak terkait sangat diperlukan untuk membantu tim ini kembali ke jalur yang benar. Semen Padang harus belajar dari kesalahan di masa lalu dan tidak mengulang catatan buruk musim 2019. Semoga tim ini bisa pulang ke Liga 1 dan meraih kesuksesan di masa depan.
