Diego Michiels, mantan pemain Timnas Indonesia, baru-baru ini mengeluarkan sikap berseberangan terkait kebijakan kuota 8 pemain asing dalam Liga 1. Michiels menilai bahwa kebijakan tersebut tidak akan membantu perkembangan sepakbola Indonesia dan justru akan merugikan para pemain lokal.
Dalam sebuah wawancara, Michiels menyatakan bahwa kebijakan kuota 8 pemain asing akan membuat kompetisi di Liga 1 menjadi tidak seimbang. Menurutnya, klub-klub yang memiliki lebih banyak pemain asing akan lebih mendominasi dan mengalahkan klub-klub yang hanya mengandalkan pemain lokal. Hal ini tentu akan mengurangi kualitas pertandingan dan membuat para pemain lokal kesulitan untuk bersaing.
Michiels juga menegaskan bahwa para pemain lokal harus diberikan kesempatan untuk berkembang dan menunjukkan kemampuan mereka. Dengan adanya kuota 8 pemain asing, peluang bagi pemain lokal untuk mendapatkan waktu bermain akan semakin sempit. Hal ini tentu akan membuat talenta-talenta muda Indonesia sulit untuk berkembang dan mencapai potensi mereka yang sebenarnya.
Meskipun berseberangan dengan kebijakan tersebut, Michiels menyatakan bahwa hal tersebut bukanlah untuk kepentingan pribadi. Ia justru berharap bahwa kebijakan tersebut dapat diperbaiki demi kualitas sepakbola Indonesia yang lebih baik. Michiels mengatakan bahwa ia sangat mencintai sepakbola Indonesia dan ingin melihat perkembangan positif dalam dunia sepakbola Tanah Air.
Michiels pun mengajak semua pihak, baik pengurus Liga 1 maupun klub-klub sepakbola, untuk bersatu dan bekerja sama demi meningkatkan kualitas sepakbola Indonesia. Ia berharap bahwa kebijakan yang diambil dapat benar-benar memberikan manfaat bagi perkembangan sepakbola Tanah Air dan tidak hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.
Sebagai seorang mantan pemain Timnas Indonesia yang telah berpengalaman di dunia sepakbola, Diego Michiels memiliki pandangan yang cukup tajam dan kritis terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil dalam dunia sepakbola Tanah Air. Sikapnya yang berseberangan terhadap kebijakan kuota 8 pemain asing tersebut merupakan bukti bahwa ia benar-benar peduli dengan perkembangan sepakbola Indonesia dan ingin melihatnya menjadi lebih baik di masa depan. Semoga dengan adanya sikap Michiels ini, pihak terkait dapat mempertimbangkan kembali kebijakan tersebut demi kebaikan sepakbola Indonesia.