Pada tanggal 5 September 2021, pertandingan derbi Suramadu antara Madura United dan Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 akan digelar. Namun, ada kabar mengejutkan bahwa suporter Persebaya, yang dikenal sebagai Bonek, tidak diizinkan untuk datang ke stadion.
Rapat koordinasi pengamanan telah dilakukan oleh pihak kepolisian, pengelola stadion, dan klub-klub terlibat untuk memastikan pertandingan ini berjalan dengan aman dan lancar. Salah satu keputusan yang diambil adalah melarang kehadiran Bonek dalam pertandingan ini.
Larangan ini tidak terlepas dari riwayat kerusuhan yang sering terjadi dalam pertandingan-pertandingan derbi Suramadu sebelumnya. Pertemuan antara Madura United dan Persebaya selalu diwarnai dengan tensi tinggi dan bentrokan antara suporter kedua klub.
Ketegangan antara Bonek dan suporter Madura United, yang dikenal sebagai Bangkam, sering kali berujung pada kerusuhan di luar dan dalam stadion. Tidak sedikit insiden kekerasan yang terjadi, termasuk pelemparan botol, batu, dan petasan antarsuporter. Hal ini tentu saja sangat membahayakan keselamatan penonton dan mengganggu jalannya pertandingan.
Melarang Bonek untuk datang ke stadion adalah langkah yang dianggap perlu untuk menjaga keamanan dan ketertiban dalam pertandingan ini. Meskipun hal ini mungkin mengecewakan bagi Bonek yang ingin menyaksikan tim kesayangannya bermain, keselamatan dan keamanan penonton harus menjadi prioritas utama.
Selain itu, larangan ini juga dapat menjadi pelajaran bagi suporter Bonek untuk mengevaluasi perilaku mereka selama pertandingan. Sudah saatnya suporter sepak bola menyadari bahwa kekerasan dan kerusuhan tidak akan membawa manfaat apa pun. Sepak bola adalah olahraga yang harus dinikmati bersama-sama dengan rasa sportivitas dan kegembiraan, bukan sebagai ajang untuk saling bermusuhan dan berkonflik.
Pihak kepolisian dan klub-klub terlibat dalam pertandingan ini juga harus menjaga ketat keamanan di sekitar stadion dan memastikan tidak ada gangguan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Tindakan tegas harus diambil terhadap siapa pun yang mencoba merusak jalannya pertandingan atau mengancam keamanan penonton.
Semoga dengan adanya larangan ini, pertandingan derbi Suramadu antara Madura United dan Persebaya dapat berjalan dengan aman dan lancar. Kedua tim dapat bertanding dengan semangat sportivitas dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka di atas lapangan. Dan yang terpenting, semoga suporter Bonek dapat mengambil hikmah dari larangan ini dan berubah menjadi suporter yang lebih santun dan menjunjung tinggi nilai-nilai olahraga.