PSIS Semarang telah merancang program pramusim mereka untuk menghadapi Piala Presiden 2024. Meskipun demikian, skuad utama klub tidak akan turun dalam turnamen tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh Manajer PSIS, Sujatmiko, yang menyatakan bahwa keputusan untuk tidak mengikutsertakan skuad utama dalam Piala Presiden 2024 adalah untuk memberikan kesempatan kepada pemain muda dan pemain baru untuk mendapatkan pengalaman bermain di level yang lebih tinggi.
“Kami ingin memberikan kesempatan kepada para pemain muda dan pemain baru untuk merasakan atmosfer kompetisi di level yang lebih tinggi. Oleh karena itu, skuad utama tidak akan turun dalam Piala Presiden tahun ini,” ujar Sujatmiko.
Meskipun demikian, Sujatmiko menegaskan bahwa PSIS tetap akan mempersiapkan tim dengan serius untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2024. Program pramusim yang telah dirancang oleh tim pelatih akan fokus pada peningkatan fisik, teknik, taktik, dan mental para pemain.
“Kami akan memanfaatkan waktu pramusim dengan sebaik mungkin untuk mempersiapkan tim kami menghadapi Liga 1 musim 2024. Meskipun skuad utama tidak turun dalam Piala Presiden, kami tetap akan berusaha memberikan yang terbaik dalam kompetisi ini,” tambahnya.
Piala Presiden sendiri merupakan turnamen pramusim yang diikuti oleh klub-klub Liga 1 dan Liga 2. Turnamen ini dianggap sebagai ajang uji coba bagi klub-klub untuk mengukur kesiapan mereka sebelum memulai kompetisi resmi.
Dengan keputusan PSIS untuk tidak mengikutsertakan skuad utama dalam Piala Presiden 2024, diharapkan para pemain muda dan pemain baru dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin untuk mengembangkan kemampuan mereka dan membuktikan potensi mereka sebagai pemain profesional.