Pelatih Persib, Robert Alberts, mengingat kembali momen bersejarah ketika timnya berhasil menjadi juara di Sidoarjo setelah mengalahkan Timnas Indonesia dan terjebak di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Pertandingan tersebut terjadi pada tahun 2016, ketika Persib berhasil menaklukkan Timnas Indonesia dengan skor 2-1 di babak semifinal Piala Presiden. Tim Maung Bandung berhasil mencetak gol melalui penalti Atep dan gol sundulan Vladimir Vujovic. Meskipun Timnas Indonesia sempat membalas dengan satu gol, namun Persib berhasil mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan.
Kemenangan ini tak hanya menjadi prestasi bagi Persib, tetapi juga menjadi momen bersejarah bagi pelatih Robert Alberts. Ia mengungkapkan bahwa kemenangan tersebut merupakan salah satu momen terbaik selama karirnya sebagai pelatih sepakbola.
Namun, kegembiraan tersebut tak bertahan lama. Setelah pertandingan selesai, tim Persib terjebak di Stadion Gelora Delta Sidoarjo karena kerumunan suporter yang berusaha masuk ke dalam stadion. Situasi tersebut membuat para pemain dan official Persib terpaksa menunggu di dalam stadion hingga aman untuk meninggalkan tempat tersebut.
Meskipun mengalami kejadian yang kurang menyenangkan setelah pertandingan, namun kemenangan yang diraih oleh Persib tetap menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi seluruh tim. Kemenangan tersebut juga membuktikan bahwa Persib mampu bersaing dengan tim-tim besar di Indonesia, termasuk Timnas Indonesia.
Pelatih Robert Alberts pun berharap agar prestasi tersebut dapat terus dijaga dan menjadi motivasi bagi tim untuk terus berjuang dan meraih kesuksesan di masa mendatang. Ia juga berterima kasih kepada para pemain yang telah memberikan segala kemampuan terbaiknya untuk mencapai kemenangan tersebut.
Dengan semangat dan tekad yang kuat, Persib di bawah asuhan Robert Alberts diharapkan mampu meraih prestasi yang lebih gemilang di masa depan. Semua pihak pun berharap bahwa kemenangan di Sidoarjo tersebut dapat menjadi awal dari kesuksesan yang lebih besar bagi Persib.