Erik ten Hag, manajer Ajax Amsterdam, dikabarkan menjadi salah satu kandidat kuat untuk menggantikan posisi Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United. Meski demikian, ten Hag juga harus siap menghadapi risiko dipecat jika tidak bisa memberikan hasil yang diinginkan oleh klub.
Ancaman dipecat merupakan hal yang biasa di dunia sepakbola, terutama bagi manajer klub-klub besar seperti Manchester United. Performa tim yang tidak memuaskan, hasil yang buruk, dan ketidakmampuan untuk bersaing di level tertinggi merupakan faktor-faktor yang bisa membuat manajer tersingkir dari jabatannya.
Ten Hag sendiri memiliki rekam jejak yang impresif bersama Ajax Amsterdam. Di bawah kepemimpinannya, Ajax berhasil meraih treble domestik pada musim 2020/2021, yaitu Eredivisie, KNVB Cup, dan Johan Cruyff Shield. Selain itu, Ajax juga tampil gemilang di Liga Champions dengan mencapai semifinal pada musim 2018/2019.
Namun, meski memiliki prestasi yang gemilang di klubnya saat ini, ten Hag harus siap menghadapi tekanan yang lebih besar jika ia memutuskan untuk bergabung dengan Manchester United. Klub asal Inggris tersebut memiliki ekspektasi yang tinggi dan tuntutan untuk meraih gelar juara di berbagai kompetisi yang diikuti.
Ancaman dipecat bukanlah hal yang asing bagi manajer Manchester United. Sebelumnya, Jose Mourinho, Louis van Gaal, dan David Moyes adalah beberapa nama manajer yang harus tersingkir dari jabatannya karena hasil yang tidak memuaskan. Ole Gunnar Solskjaer sendiri juga harus menghadapi kritik tajam dari suporter dan media setelah hasil buruk yang didapat oleh Manchester United pada musim ini.
Bagi Erik ten Hag, tantangan untuk mengambil alih kursi manajer Manchester United tentu tidaklah mudah. Ia harus mampu menunjukkan kemampuannya dalam meraih hasil yang baik, membangun hubungan yang baik dengan para pemain, serta mengelola ekspektasi yang tinggi dari suporter dan manajemen klub.
Meski demikian, ten Hag juga memiliki kelebihan dalam hal taktik, strategi, dan pengelolaan pemain yang bisa menjadi nilai tambah bagi Manchester United. Dengan pengalaman yang dimilikinya bersama Ajax Amsterdam, ten Hag diharapkan bisa membawa Manchester United kembali ke jalur kemenangan dan meraih gelar juara yang diinginkan oleh suporter dan manajemen klub.
Ancaman dipecat memang selalu mengintai setiap manajer di dunia sepakbola. Namun, bagi Erik ten Hag, kesempatan untuk menjadi manajer Manchester United merupakan sebuah tantangan yang harus dihadapi dengan tekad dan kepercayaan diri. Semoga ten Hag mampu memberikan hasil yang memuaskan dan membawa Manchester United kembali ke puncak kesuksesan di masa depan.