PSS Sleman menjadi salah satu klub yang menarik perhatian dalam kompetisi BRI Liga 1 musim ini. Selain performa tim yang konsisten, ada juga perdebatan mengenai formasi tiga bek yang sering digunakan oleh pelatih mereka, Dejan Antonic. Salah satu pemain PSS yang menjadi sorotan dalam formasi ini adalah Phil Ofosu-Ayeh, bek asal Ghana yang menjadi andalan di lini belakang tim.
Sejak bergabung dengan PSS pada awal musim ini, Phil Ofosu-Ayeh tampil impresif dan menjadi salah satu pemain yang paling sering dipercaya oleh pelatih. Meski sempat mengalami cedera dan absen beberapa pertandingan, Ofosu-Ayeh selalu memberikan kontribusi yang signifikan saat bermain.
Dalam formasi tiga bek yang digunakan oleh PSS, Ofosu-Ayeh biasanya berperan sebagai bek kanan atau tengah. Meskipun tidak terlalu sering naik ke depan, ia mampu memberikan kestabilan di lini belakang dan seringkali menjadi penjaga terakhir yang sulit ditembus oleh para penyerang lawan.
Namun, ada juga kritik yang dilontarkan terhadap formasi tiga bek ini. Beberapa pengamat berpendapat bahwa formasi ini membuat tim kehilangan kreativitas di lini tengah dan seringkali sulit untuk menciptakan peluang gol. Namun, bagi Ofosu-Ayeh, yang penting adalah hasil akhir yang bisa diraih oleh tim.
“Formasi apa pun yang dipilih oleh pelatih, yang terpenting adalah kita bisa meraih hasil yang baik. Saya percaya dengan kerja keras dan kerjasama, kita bisa mencapai target yang diinginkan,” ujar Ofosu-Ayeh.
PSS Sleman sendiri saat ini berada di posisi yang cukup baik di klasemen sementara BRI Liga 1. Mereka masih bersaing untuk meraih posisi teratas dan berusaha keras untuk bisa lolos ke kompetisi internasional musim depan.
Dengan semangat juang yang dimiliki oleh para pemain, termasuk Phil Ofosu-Ayeh, PSS Sleman diyakini masih memiliki peluang yang besar untuk meraih kesuksesan di musim ini. Semoga kekompakan dan kerja keras mereka bisa membuahkan hasil yang memuaskan bagi tim dan para pendukung setia mereka.