Pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh para suporter kedua tim. Kedua tim ini memiliki suporter fanatik yang sangat mendukung tim mereka dengan penuh semangat. Namun, saat ditanya mengenai tekanan dari suporter di GBT, pelatih Arema FC memberikan jawaban yang santai.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo, mengakui bahwa suporter Persebaya Surabaya adalah salah satu yang terbaik dan paling fanatik di Indonesia. Namun, ia tidak merasa terbebani dengan tekanan dari suporter lawan saat bermain di GBT. Menurutnya, sebagai pelatih profesional, ia harus bisa mengelola tekanan tersebut dengan baik.
Jawaban santai dari pelatih Arema FC ini menunjukkan bahwa ia memiliki sikap yang positif dan tidak terpengaruh oleh tekanan dari suporter lawan. Ia memahami bahwa suporter adalah bagian yang tak terpisahkan dari sepak bola dan memiliki peran penting dalam memotivasi timnya.
Pelatih Joko juga melihat tekanan dari suporter lawan sebagai sesuatu yang positif dan dapat memberikan motivasi tambahan bagi timnya. Ia percaya bahwa semakin besar tekanan yang diberikan oleh suporter lawan, semakin semangat pula timnya dalam bermain.
Selain itu, pelatih Arema FC juga mempunyai keyakinan tinggi terhadap kemampuan timnya. Ia yakin bahwa Arema FC memiliki skuad yang kuat dan mampu bersaing dengan tim-tim terbaik di Liga 1. Oleh karena itu, ia tidak merasa terbebani oleh tekanan suporter lawan.
Pendekatan yang santai dan positif dari pelatih Arema FC ini juga dapat mempengaruhi para pemainnya. Dengan melihat pelatihnya yang tidak terpengaruh oleh tekanan suporter, para pemain Arema FC juga akan lebih percaya diri dalam menghadapi pertandingan tersebut.
Tentunya, hal ini bukan berarti bahwa pelatih Arema FC meremehkan peran suporter lawan. Ia tetap menghormati suporter Persebaya Surabaya dan mengakui bahwa mereka memberikan kekuatan dan semangat bagi timnya. Namun, ia tidak membiarkan tekanan dari suporter mempengaruhi strategi dan konsentrasi timnya dalam bermain.
Dalam dunia sepak bola, tekanan dan atmosfer di dalam stadion adalah hal yang biasa. Setiap tim harus mampu menghadapinya dengan baik agar dapat tampil maksimal. Sikap santai dan positif yang ditunjukkan oleh pelatih Arema FC ini merupakan contoh yang baik bagi timnya dan juga tim-tim lainnya.
Pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di GBT selalu menjadi pertandingan yang menarik dan penuh gengsi. Kedua tim ini memiliki suporter yang fanatik dan memberikan dukungan sepenuh hati bagi timnya. Namun, dengan sikap santai dan positif, pelatih Arema FC dapat menghadapinya dengan baik dan memberikan motivasi tambahan bagi timnya.