Pelatih asal Kroasia, Bojan Hodak, baru-baru ini mengeluarkan protes terhadap kondisi lapangan latihan Persib Bandung yang dinilainya sangat buruk. Menurutnya, lapangan tersebut penuh dengan lubang-lubang yang dapat membahayakan para pemain.
Hodak menyampaikan kekecewaannya melalui media sosial, di mana ia mengunggah foto-foto lapangan latihan yang penuh dengan lubang dan tanah yang tidak rata. Ia menegaskan bahwa kondisi lapangan yang buruk tersebut dapat menyebabkan cedera pada para pemain, dan hal ini tentu tidak dapat dibiarkan terus menerus.
Pihak manajemen Persib Bandung pun memberikan tanggapan terhadap protes Hodak. Mereka meminta maaf atas kondisi lapangan yang buruk tersebut, dan menjanjikan akan segera melakukan perbaikan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para pemain.
Namun, protes Hodak juga memunculkan pertanyaan tentang kualitas fasilitas latihan yang dimiliki oleh klub-klub sepak bola di Indonesia. Apakah lapangan latihan yang buruk hanya terjadi di Persib Bandung, ataukah ini juga merupakan masalah umum yang dialami oleh klub-klub lain?
Penting bagi klub-klub sepak bola untuk memastikan bahwa fasilitas latihan yang mereka miliki memadai dan aman untuk digunakan oleh para pemain. Kondisi lapangan yang buruk tidak hanya dapat membahayakan kesehatan para pemain, tetapi juga dapat mempengaruhi performa mereka dalam pertandingan.
Bojan Hodak telah memberikan peringatan yang penting bagi klub-klub sepak bola di Indonesia untuk lebih memperhatikan kualitas fasilitas latihan yang mereka miliki. Semoga protesnya dapat menjadi pemicu untuk perbaikan yang lebih baik di masa depan, sehingga para pemain dapat berlatih dengan kondisi yang aman dan optimal.
