Arema FC, sebuah klub sepakbola yang bermarkas di Kota Malang, Jawa Timur, memberikan tanggapan yang sportif terkait seruan petinggi Semen Padang terkait dugaan keterlibatan ‘mafia’ dalam sepakbola Indonesia. Dalam pernyataannya, Arema FC menegaskan pentingnya menjaga sportivitas di tengah isu yang tengah hangat tersebut.
Petinggi Semen Padang, Herman Abdi Taslim, sempat mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan bahwa ada ‘mafia’ yang beroperasi dalam sepakbola Indonesia. Pernyataan tersebut menuai pro dan kontra dari berbagai pihak, termasuk klub-klub peserta Liga 1.
Namun, Arema FC memilih untuk memberikan respons yang tenang dan sportif. Mereka menyatakan bahwa penting bagi seluruh pihak terkait untuk menjaga sportivitas dalam dunia sepakbola, serta mengedepankan integritas dan ketulusan dalam menjalankan kompetisi.
Klub yang didirikan pada tahun 1987 ini juga menegaskan bahwa mereka akan terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam setiap laga yang mereka jalani. Mereka percaya bahwa dengan semangat sportivitas dan kerja keras, mereka dapat mencapai hasil yang memuaskan bagi para pendukungnya.
Selain itu, Arema FC juga mengajak seluruh klub dan pihak terkait untuk bekerja sama dalam menjaga keberlangsungan sepakbola Indonesia. Mereka menekankan pentingnya transparansi, profesionalisme, dan integritas dalam mengelola kompetisi agar sepakbola Indonesia dapat berkembang dan menjadi lebih baik di masa depan.
Dengan sikap yang positif dan sportif seperti ini, diharapkan bahwa isu ‘mafia’ dalam sepakbola Indonesia dapat diselesaikan dengan baik dan tidak merusak citra olahraga yang begitu dicintai oleh masyarakat Indonesia. Arema FC sebagai salah satu klub terkemuka di Tanah Air telah memberikan contoh bahwa sportivitas dan integritas merupakan hal yang paling penting dalam menjalani sebuah kompetisi sepakbola. Semoga sikap positif ini dapat diikuti oleh klub-klub lainnya demi kemajuan sepakbola Indonesia.